Seperti Apa Susunan Media Filter pada Box Filter Talang Air? Penghobi Ikan Mas Koki Wajib Tahu

Beberapa dari subscriber admin sering menanyakan gimana cara menyusun atau susunan dari media filter yang ada di box filter talang air. Secara di banyak video, admin cukup sering menunjukkan atau membahas box filter talang air ini, bahkan juga sempat mereviewnya. Nah di artikel ini admin akan coba jabarkan secara terperinci ke kamu tentang urutan atau susuan media filter pada box filter talang air. Praktiknya di aquarium ikan mas koki.

Seperti Apa Susunan Media Filter pada Box Filter Talang Air? Penghobi Ikan Mas Koki Wajib Tahu
Seperti Apa Susunan Media Filter pada Box Filter Talang Air? Penghobi Ikan Mas Koki Wajib Tahu

Salah satu topik yang sering ditanyakan oleh subscriber Channel Iwak buncit adalah tentang susunan media filter dari box talang air. Karena memang hampir di semua video yang sudah pernah admin post di channel Iwak Buncit menampilkan box talang air. Selain itu juga sepertinya sudah banyak yang menggunakan box filter jenis ini. Memang harus diakui jika dengan menggunakan box filter talang air, kita bisa membuat banyak media filter, yang awalnya mungkin hanya filter mekanik seperti busa saja dengan box filter hitam yang biasa dijual dipasaran.

Walau soal susunan media filter box talang air ini sudah pernah admin tunjukkan pada video unboxingnya, namun di artikel kali ini admin akan coba jelaskan secara terperinci supaya buat kamu yang masih awam pun atau baru bergabung memelihara ikan mas koki tetap bisa mengertinya. Perlu diingat juga bahwa bentuk atau sekat dari box filter talang air mungkin agak berbeda, hal ini wajar karena memang box filter talang air dibuat custom, jadi walaupun sedikit berbeda soal tata letak, namun soal urutan masih sama saja.

Urutan Pertama: Filter Mekanik
Bisa berupa busa, kapas, japmat, ataupun bioFoam. Posisikan Filter mekanik ini selalu berada di awal urutan filter. Tujuannya untuk menyaring langsung kotoran kasar dan halus yang datang dari pompa celup. Selain itu usahakan filter mekanik tidak terendam, dengan maksud agak kotoran yang sudah tersaring tidak ikut mengalir lagi ke ruang media filter berikutnya serta mengurangi risiko dari filter mekanik yang rusak. Berikut ini adalah review dari filter mekanik yang pernah admin buatkan videonya serta bagaimana cara menaruh filter mekanik yang benar, ke semuanya bisa kamu cek di sini dan di sini.

Urutan Kedua: Filter Biologi
Nah media filter jenis ini yang agak ribet. Kenapa admin bilang seperti itu? Karena media biologi ada banyak jenisnya. Selain itu ada perlakuan khusus supaya bisa mendapatkan hasil maksimal. Semisal sebelum digunakan sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu, tata caranya sudah pernah admin bagikan di sini. Selain itu usahakan dalam peletakannya tidak terlalu padat sehingga air yang mengalir dari filter mekanik atau dari ruang sebelumnya tidak terhambat.

Filter biologi ini pula yang paling lama atau membutuhkan waktu yang lebih lama dari filter lainnya agar bisa berfungsi maksimal, istilahnya itu butuh waktu supaya filter biologi matang. Penambahan bakteri starter seperti Aquasehat sangat dilanjutkan supaya bakteri baik atau bakteri pengurai bisa cepat berkembang di media biologi tersebut (tata cara penambahan bakteri starter bisa kamu baca dan tonton di sini). Oh iya, soal jenis ada beberapa media biologi yang cukup populer dan bisa kamu dapatkan dengan mudah dipasaran seperti Bioring, Bioball, Crystall bio, karang jahe, batu apung, dan lain sejenisnya. Beberapa sudah pernah admin review di sini dan di sini.

Urutan Ketiga: Filter Kimiawi
Media biologi yang bisa dibilang opsional atau kodisional karena memang tidak diwajibkan menggunakannya. Namun akan sangat bagus sekali jika kamu pasang di awal-awal setting aquarium. Contoh dari media filter kimiawi semisal arang aktif serta batu zeolit. Salah satu ciri dari filter kimiawi adalah adanya batasan masa pakai. Semisal Arang aktif 3 bulan maksimal, termasuk batu zeolit juga jika sudah tidak mampu lagi menyerap amonia wajib dibersihkan atau dinetralkan.

Urutan Keempat: Lampu UV (Ultraviolet)
Walau lebih bersifat opsional lagi ketimbang filter kimiawi, namun admin sangat menyarankan penggunaan lampu UV pada box filter talang. Namun dengan catatan lampu UV tersebut wajib ditaruh di wadah terpisah atau wadah yang memiliki sekat ganda. Hal ini dimaksudkan supaya sinar lampu UV tidak sampai masuk ke ruang media biologi yang berpotensi membunuh bakteri pengurai. Beberapa review soal lampu UV sudah pernah admin terbitkan di sini, dan di sini serta bukti setelah penggunaan lamp UV di sini. Silahkan disimak

Selain penjelasan lengkap di atas, admin juga sudah menambahkan referensi soal susunan media filter box talang air ini dalam bentuk video berikut:


Susunan media filter box talang air di atas sudah admin gunakan hingga saat ini dan sejauh ini terbukti berhasil membuat air di dalam aquarium bening, ikan mas koki juga sehat. Tentu saja penggantian air secara rutin sangat diwajibkan sekalipun media filter kamu sudah matang. Buat yang punya susunan media filter model lain bisa kamu share di kolom komentar. Silahkan +1, like dan bagikan serta subscribe channel Iwak Buncit untuk berbagai macam Tips ikan hias lainnya. Semoga bermanfaat, salam admin iwakbuncit.com
Review Peralatan Ikan Hias yang Kamu Cari
Kumpulan Berbagai Macam Review untuk Peralatan Ikan Hias Mulai dari Aerator, Box Filter, Filter Mekanik, Media Biologi, Lampu Aquarium dan Lain Sebagainya
Buncit Lovers Wajib Baca Ini!
Berisikan Tips Lengkap dan Cara Merawat Ikan Mas Koki
Kumpulan Penyakit Ikan Hias
Berikut Ini Beberapa Penyakit Ikan Hias yang Sering Ditemui Beserta Cara Pengobatannya
Komentar