Kebingungan Cara Menentukan Besaran Pompa Aquarium yang Tepat? Simak Tips Berikut ini + Video

Halo gan, salam Iwak Buncit. Di artikel kali ini admin secara khusus membahas tentang tata cara menentukan besaran pompa celup Aquarium ikan hias seperti ikan mas koki, ikan lohan, ikan arwana, discus dan lain sebagainya. Sehingga kamu bisa dengan tepat memilih Power Head yang efisien, mampu secara maksimal menyedot kotoran serta menyirkulasikan air bersih dengan baik. Yuk, tanpa berlama-lama lagi silahkan dibaca saja hingga selesai tutorial berikut!

Kebingungan Cara Menentukan Besaran Pompa Aquarium yang Tepat? Simak Tips Berikut ini + Video
Kebingungan Cara Menentukan Besaran Pompa Aquarium yang Tepat? Simak Tips Berikut ini + Video

Salah satu yang harus ada pada Aquarium ikan hias adalah pompa. Karena dengan pompa ini kita bisa menyedot kotoran yang ada pada Aquarium kemudian menyirkulasikan air bersih. Di pasaran sendiri terdapat 2 jenis pompa, yang paling umum bisa dengan mudah ditemukan adalah pompa jenis submarine atau pompa celup. Pompa celup ini sendiri memiliki beragam ukuran. Tipa-tiap ukuran pompa ini sendiri memiliki daya hisap beda. Tentunya pompa celup (Power Head) yang berukuran besar, berdaya besar akan memiliki daya hisap kuat. Begitu juga sebaliknya pompa celup kecil cenderung lemah karena memang biasanya diperuntukkan untuk Aquarium kecil.

Buat pencinta ikan hias veteran sih pemilihan jenis pompa serta besaran pompa sendiri adalah suatu hal yang biasa, namun beda cerita buat mereka yang baru saja ingin memelihara ikan hias. Contohnya seperti admin ketika pertama kali memelihara ikan Mas Koki cukup kebingungan memilih serta menentukan besaran pompa Aquarium. Beruntungnya pada saat itu si penjaga toko merekomendasikan pompa All in One yang sudah satu paket dengan pompa serta box filter, berhubung juga ukuran Aquarium yang admin beli termasuk kecil. Namun bagaimana dengan mereka yang memilih sendiri tanpa rekomendasi?

Seiring berjalannya waktu admin coba upgrade ke tank luas, yang awalnya 60 x 30 x 30 cm menjadi 120 x 40 x 45 cm. Nah disinilah admin kebingungan lagi cara menentukan besaran ukuran pompa celup yang harus digunakan. Setelah admin coba cari referensi di Google serta bertanya-tanya ke penjaga toko serta ikan hias serta berdiskusi dengan pecinta ikan hias Mas Koki lainnya di Forum maupun grup, akhirnya ketemulah admin pada pompa celup dari Aquila P3000 yang punya daya sedot 2400 Liter Per Jam, untuk review lengkap dari pompa ini sendiri bisa kamu cek di sini (admin juga sertakan videonya).

Lantas bagaimana sih sebenarnya cara yang tepat untuk menentukan besaran pompa celup pada sebuah Aquarium?

Ternyata untuk menentukan besaran pompa celup yang tepat pada Aquarium ada rumusnya loch. Yup, rumus ini bisa kamu jadikan acuan dalam menentukan pompa celup berdaya berapa yang pas di Aquarium. Adapun Rumusnya sebagai berikut:

Panjang x Lebar x Tinggi = Volume / 1000
Contohnya Aquarium admin sendiri:
P= 120 cm L= 40 cm T= 45 cm
Maka Volumenya adalah 216.000 cm
Kemudian kamu bagi dengan nilai 1000 = 216.000 / 1000 = 216
Maka Jumlah volume air yang ada pada Aquarium admin adalah 216 Liter

Sekarang kita sudah tahu jumlah volume air yang ada di dalam Aquarium tersebut, sekarang bagaimana cara menentukan besaran daya pompa?
Jadi, jumlah volume air tadi setidaknya kamu kalikan 2. Yup kalikan 2 itu adalah minimal sekali dan ada bagusnya terus kamu kelipatan kelipatannya. Misalkan 216 x 2 = 432. Tentunya pompa dengan 432 L/J cukup sulit ditemukan di pasaran dan kalau pun ada ukurannya kecil sekali. Maka dari itu coba kamu kalikan 4 atau 8. Apabila Dikali 4 maka hasilnya adalah 864, sedangkan jika dikalikan 8 adalah 1728. Nah kalau dilihat pompa dengan ukuran 1728 Liter per Jam ini cukup menjanjikan. Di pasaran sendiri ada 2 pompa dengan ukuran mendekati nilai tadi, yaitu 1600 L/J dan satunya lagi 1800 L/J. Saran admin sih ambil yang 1800 L/J ini.

Selain itu pertimbangkan daya yang digunakan juga, ingat pompa celup ini akan bekerja selama 24 jam penuh nonstop selama seminggu, sebulan bahkan bertahun-tahun jadi besaran daya yang digunakan juga cukup berpengaruh ke konsumsi listrik. Setelah itu juga kamu perhatikan box filternya. Karena sepengalaman admin selama menggunakan pompa berdaya besar ini jika masih memaksakan menggunakan box filter biasa maka akan banjir. Oleh karena itu admin menggunakan box filter custom dari talang air yang pernah admin review di sini.

Selengkapnya soal bahasan tata cara menentukan besaran pompa celup Aquarium ini bisa kamu tonton pada video berikut:


Yah, semoga tutorial ini bermanfaat buat kamu khususnya yang masih bingung bagaimana cara yang tepat menentukan besaran daya pompa celup yang tepat untuk Aquarium ikan hias seperti ikan mas koki, ikan lohan, ikan arwana, ikan discus, ikan Guppy, serta ikan hias jenis lainnya. Jika dirasa bermanfaat silahkan +1, like dan bagikan serta Subscribe channel Iwak Buncit agar terus bisa mendapatkan update terbaru seputar Tips dan trik dalam memelihara ikan hias. Salam admin iwakbuncit.com
Review Peralatan Ikan Hias yang Kamu Cari
Kumpulan Berbagai Macam Review untuk Peralatan Ikan Hias Mulai dari Aerator, Box Filter, Filter Mekanik, Media Biologi, Lampu Aquarium dan Lain Sebagainya
Buncit Lovers Wajib Baca Ini!
Berisikan Tips Lengkap dan Cara Merawat Ikan Mas Koki
Kumpulan Penyakit Ikan Hias
Berikut Ini Beberapa Penyakit Ikan Hias yang Sering Ditemui Beserta Cara Pengobatannya
Komentar