Perhatikan 10 Tips Wajib Ini Saat Membeli Ikan HIas Mas Koki dari Luar Kota: Aman, Sehat, Bergaransi |
Sebagai penyuka ikan hias entah itu ikan mas koki, ikan discus, OSCAR, Arwana, Guppy, Belida, Cupang dan lain sebagainya. Pasti sudah menjadi keharusan tersendiri untuk ikut dan bergabung ke dalam sebuah komunitas yang punya hobi sama. Contohnya admin suka dengan ikan mas koki maka akan bergabung dengan komunitas ikan mas koki juga. Biasanya komunitas ini terbentuk dari yang namanya Grup Online seperti Grup Facebook. Di dalam grup Facebook ikan hias mas koki sendiri tentu yang umum tampil adalah pertanyaan serta tanggapan seputar ikan mas koki. Namun tidak jarang ada juga ada yang menjual ikan hias mas koki mereka. Bahkan tidak jarang ada yang dengan sengaja membuka semacam lelang ikan hias mas koki berkualitas.
Karena ini adalah komunitas ikan hias mas koki online, maka tidak heran jika peserta atau anggota grup pun berasal dari berbagai macam kalangan termasuk dari berbagai daerah dan kota. Nah masalahnya muncul pada saat kita melihat ada ikan hias yang kita suka dan hendak membelinya tetapi beda kota. Normalnya kalau yang dibeli adalah barang elektronik, pasti kita dengan mudah bisa membelinya menggunakan jasa paket 2 hingga 4 hari sampai. Namun ini beda, ini adalah ikan hias, hewan, benda hidup yang punya nyawa. Walhasil proses pengiriman harus sesegera mungkin sampai. Kalau bisa kurang dari 12 jam atau maksimalnya adalah 24 jam. Lantas bagaimana cara menyiasatinya? Bagaimana cara membeli ikan hias mas koki dan ikan hias jenis lain secara aman, sehat dan berkualitas dari luar kota?
Well, setidaknya sudah admin siapkan 10 tips wajib yang perlu kamu ikuti berikut ini:
1. Cari Ikan yang Diinginkan
Biasanya ikan yang bagus akan dijual penghobi. Admin cukup jarang bahkan belum pernah menemukan ikan hias seperti ikan mas koki kelas premium di jual di pasar. Kebanyakan cuma ikan mas koki kelas biasa atau hanya sekedar untuk peliharaan dengan harga tentunya lebih murah. Sedangkan ikan mas koki kelas penghobi kelas serius dengan tampilan body dan ekor mewah biasanya dijual oleh penghobi di grup Facebook atau mereka yang sudah saling kenal. Jangan ditanya harga, sudah pasti ikan hias mas koki kelas penghobi jauh lebih mahal, bahkan bisa 10 hingga 20 kali lipat. Nah jika kamu sudah mendapatkan ikan hias mas koki yang kamu inginkan, silahkan lanjut ke tahap 2
2. Cek Riwayat Penjual
Biasanya seller yang sudah terbiasa menjual ikan hias akan memiliki semacam track record atau riwayat penjualan. Cara mengeceknya cukup mudah, tinggal kamu gunakan kolom pencarian yang ada di grup atau bisa dengan memperhatikan seberapa sering seller menjajakan ikan hias dagangannya di grup. Tentunya kamu sebagai pembeli ikan hias harus sering-sering aktif untuk bisa mengetahui track record ini.
3. Cari yang Dekat dengan Tempat Tinggal Kamu
Memang terkadang rasa suka pada sesuatu akan mengalahkan akal sehat, begitu pula ketika kita menyukai ikan hias incaran. Namun perlu diperhatikan juga jarak antara penjual dengan pembeli. Yup, jadi usahakan untuk membeli ikan hias yang sekalipun jauh atau beda kota namun kotanya itu masih tetanggaan dengan kota kamu. Misalkan nih admin ingin membeli ikan hias mas koki di grup, admin cari seller yang kotanya berdekatan semisal Jambi, Bengkulu, atau Lampung. Buat kamu yang tinggal di Jakarta bisa cari di Bandung. Jawa Tengah atau sejauh-jauhnya Jawa Timur. Kenapa?
Ini tidak lain untuk meminimalisir dari yang namanya ongkos kirim. Tidak seperti barang elektronik atau benda mati lainnya, ikan hias ini harus sesegera mungkin dikirimkan dan sampai ke tangan pembeli. Karena jika terlalu lama di perjalanan, bisa saja ikan akan mati lemas. Walau memang yang admin dapatkan informasinya, ikan hias mas koki bisa bertahan maksimal 2 hari di perjalanan asalkan pada saat proses karantina tepat. Namun akan lebih bagus jika ikan hias tersebut bisa sampai kurang dari 12 jam. Maka tidak heran jika kebanyakan pembelian ikan hias mas koki atau ikan hias jenis lainnya beda negara menggunakan jasa angkut pesawat. Sebagai contoh admin memesan ikan hias mas koki jenis Ranchu Tiger, Ranchu Sakura dan Ranchu Buffalo dikenai ongkos kirim sebesar 100k dan itu sudah termasuk biaya karantina serta packing. Bayangkan jika itu beda pulau. Bisa 300k ke atas hanya untuk ongkos kirim saja.
4. Cek Nomor Rekening
Setelah kamu deal dengan harganya, biasanya seller akan memberikan nomor rekeningnya ke kamu. Maka langkah tepat yang perlu dilakukan adalah dengan mengecek riwayat nomor rekening tersebut. Cara termudah untuk mengetahui track recordnya adalah dengan mengecek langsung di mesin pencarian seperti Google.
Tinggal kamu ketikkan saja nama beserta nomor rekening yang sudah diberikannya tadi. Secara otomatis nanti akan muncul hasil pencarian. Tinggal kamu cek saja di setiap hasil pencarian tersebut. Akan lebihi afdol lagi jika kamu tambahkan kata "Penipuan" di depan kata kunci pencarian tadi. Amati secara seksama apakah ada indikasi jika nama dan nomor rekening tersebut sudah pernah digunakan untuk melakukan tindak kejahatan. Jika sudah ada dan bahkan ada banyak yang melaporkan nomor rekening tersebut. Maka kamu tidak perlu melanjutkan transaksi ke seller, akan tetapi jika tidak ada. Maka kamu bisa melanjutkan.
5. Klaim Garansi
Namanya beli barang, mau benda mati maupun benda hidup seperti ikan hias ini mesti ada yang namanya garansi. Garansi ini sangat penting supaya kamu sebagai pembeli terlindungi dari yang namanya risiko tidak diinginkan. Garansi ini akan terbentuk sesuai dengan deal atau perjanjian kamu dengan seller. Tentunya setiap seller atau Farm akan memiliki Term and Condition (ketentuan) berbeda.
Maka, ada baiknya kamu tanyakan secara jelas dan terperinci perihal garansi ini. Semisal apakah ada garansinya, bagaimana cara klaim garansi dan apa yang perlu dilakukan atau apa yang akan menjadi barang substitusi atau pengganti semisal ikan mati di jalan. Refund uang atau penggantian dengan ikan hias lain. Umumnya seller yang baik akan mengganti biaya ikan yang mati dengan sejumlah yang sudah kamu keluarkan atau menggantinya dengan ikan mas koki yang seharga.
6. Videokan Saat Unboxing
Point ini sebenarnya masih terkait dengan klaim garansi. Yup, jadi pada saat kamu mau membuka bungkus atau paket ikan tadi. Hal wajib yang perlu dilakukan adalah kamu rekam proses unboxing tersebut. Sebelum dibuka juga, coba kamu rekam sisi dari setiap paket. Jadi bisa kelihatan jelas nanti kondisi paket atau box nanti seperti apa. Apakah ada yang penyok, robek atau pecah.
Videokan juga pada saat membuka paket. Perlihatkan kondisi plastik beserta ikan yang masih ada di dalamnya. Ingat, videokan dengan jelas, jangan samar atau kabur supaya seller bisa menilai serta mengambil keputusan. Admin sendiri sudah 2 kali membeli ikan mas koki dari luar kota dan selama beli itu juga selalu melakukan perekaman video pada saat membuka paket. Video rekaman ini penting sebagai bukti otentik kamu ke seller untuk klaim garansi dan biasanya seller yang baik akan menyarankan kamu untuk merekam video pada saat membuka paket.
7. Cek Fisik Ikan
Setelah kamu buka paketnya, kamu keluarkan ikannya dari dalam wadah plastik. Coba untuk lakukan cek fisik secara mendetail. Lihat bagaimana kondisi badan ikan. perhatikan secara seksama apakah ikan normal berenangnya (Tidak terbalik), warna ikan sesuai dengan gambar atau video pada saat sebelum bertransaksi. Lihat apakah ada yang cacat, entah itu ekornya yang patah, dorsalnya yang bengkok, atau ada mata ikan yang buta. Sembari kamu cek tersebut, terus lakukan perekaman video supaya seller nanti bisa melihatnya.
8. Terus Lakukan Komunikasi
Setelah proses pembelian selesai, ikan sudah kamu terima dengan selamat dan sehat. Jangan buru-buru komunikasi kamu diputus ke penjual. Justru kamu terus jalin supaya kamu bisa mendapatkan arahan tentang apa-apa saja yang perlu dilakukan setelah menerima ikan tersebut.
9. Lakukan Karantina
Ini penting dilakukan supaya ikan hias mas koki yang sudah kamu beli tersebut tidak menyebarkan penyakit pada ikan lain atau ikan yang sudah ada di tank atau aquarium. Sudah menjadi hal yang umum jika ikan yang dipelihara oleh orang lain akan membawa bibit penyakit. Entah itu yang terlihat maupun yang tidak terlihat mata. Maka dari itu karantina perlu dilakukan.
Soal karantina ini sendiri sudah pernah admin bagikan tata caranya di sini beserta videonya. Lakukan karantina setidaknya 1x24 jam atau jika memang ada kemunculan penyakit, kamu bisa menambah waktu karantina tersebut. Selama masa karantina, kamu terus komunikasi dengan seller. Minta arahannya itu ikan hias misal terkena penyakit mau dikasih obat apa, mau dikasih perlakuan seperti apa.
10. Berikan Testimoni
Sebagai rasa terima kasih kamu atas ikan dan pelayanan yang diberikan seller. Maka tidak ada salahnya jika kamu memberikan testimoni kepada seller. Baik berupa ucapan terima kasih melalui inbox, atau bisa juga menuliskan postingan di grup tempat dimana kamu dan seller bertemu.
Hal ini sangat baik dilakukan supaya hubungan kamu dengan seller terus terjaga dan siapa tahu nanti kedepannya kamu berbelanja ikan hias lagi dengannya dan akan diprioritaskan, akan diberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Lebih bagus juga kamu sertakan foto atau video atas ikan hias yang sudah kamu beli dalam postingan tersebut.