 |
| Pompa SANYO JEGLAK-JEGLUK Setiap Kali Digunakan? Fix WATER HAMMER: Ini Solusinya |
Pompa sumur dangkal adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengeluarkan air dari sumur dangkal atau sumur gali dengan kedalaman yang tidak terlalu dalam. Sumur dangkal biasanya memiliki kedalaman antara 5 hingga 15 meter.
Pompa sumur dangkal dapat berbentuk pompa manual atau pompa listrik. Pompa manual biasanya digunakan untuk sumur dangkal yang memiliki kedalaman yang lebih dangkal, sementara pompa listrik digunakan untuk sumur dangkal yang lebih dalam.
Pompa sumur dangkal biasanya terdiri dari beberapa komponen, seperti pipa pengisap, pipa penyalur, mesin pompa, serta kabel dan saklar untuk pompa listrik. Ketika mesin pompa dihidupkan, ia akan menarik air dari sumur melalui pipa pengisap dan kemudian memompa air tersebut ke permukaan melalui pipa penyalur.
Pompa sumur dangkal sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi rumah tangga, pertanian, atau kebutuhan industri kecil yang membutuhkan air dalam jumlah terbatas. Namun, perlu diingat bahwa pompa sumur dangkal hanya cocok untuk sumur dangkal dengan kedalaman yang tidak terlalu dalam. Untuk sumur yang lebih dalam, diperlukan pompa dengan kapasitas yang lebih besar.
Admin Iwak Buncit sendiri menggunakan pompa sumur dangkal dari Sanyo 137AC yang dulunya sempat admin review:
Pompa ini admin pilih karena dianggap mampu untuk memenuhi kebutuhan distribusi air bersih yang admin inginkan. Terlebih pompa Sanyo ini sendiri admin lebih gunakan untuk menyedot air dari tandon Penguin:
Posisi tandon air juga bersebelahan dan sejajar dengan pompa Sanyo. Walhasil harusnya sih tidak ada masalah untuk menyedot dan mendorong air ke dalam pemipaan di dalam rumah. Selain sebagai pendistribusi air ke dalam rumah, pompa Sanyo ini juga admin gunakan untuk mengisi air ke dalam Aquarium ikan mas koki dengan bantuan alat:
Serta filter air bersih dari Penguin BLUE:
Hanya saja selama pemakaian, admin menemukan fenomena aneh sekaligus mengganggu dimana setiap kali pompa Sanyo 137A ini digunakan, terkhusus ketika pompa mati-nyala sendiri maka pompa akan mengeluarkan suara "Jeglak-Jegluk" atau suara hentakan yang cukup keras. Semakin lama suara ini semakin keras, terlebih ketika air yang ada di dalam tandon berkurang. Suara Hentakan dan getaran ini juga tidak hanya sebatas pompa saja, melainkan juga pada jalur pipa.
Admin coba cari-cari tahu apa sebenarnya fenomena pompa air terhentak dan bergetar seperti ini dan dapatlah istilah "WATER HAMMER". Water Hammer sendiri adalah fenomena ketika terjadi ledakan atau guncangan di dalam sistem pipa air ketika aliran air tiba-tiba dihentikan atau diubah arahnya. Ini terjadi ketika air yang mengalir dengan kecepatan tertentu tiba-tiba dihentikan, misalnya karena katup yang ditutup secara tiba-tiba atau karena ada perubahan arah aliran air yang tiba-tiba. Water Hammer dapat menyebabkan guncangan yang keras dan bahkan merusak sistem pipa.
Penyebab Water Hammer bisa bervariasi, seperti perubahan arah aliran air yang tiba-tiba, penggunaan katup yang tidak memadai, atau kurangnya penyerap kejut dalam sistem pipa. Ketika aliran air bergerak dalam sistem pipa, tekanan air akan dihasilkan dan akan bergerak dengan kecepatan tertentu. Ketika aliran air tiba-tiba dihentikan atau diubah arahnya, tekanan air yang tinggi akan mengalami perubahan yang tiba-tiba. Ini akan menyebabkan guncangan yang disebut sebagai Water Hammer.
Water Hammer dapat merusak pipa dan sistem pipa yang terkait seperti katup, pompa, dan fitting pipa. Selain itu, Water Hammer juga dapat menghasilkan suara yang sangat keras dan mengganggu. Dalam jangka panjang, Water Hammer dapat mengurangi umur pakai sistem pipa dan meningkatkan biaya perawatan dan perbaikan.
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan jika mendapati Water Hammer, antara lain:
1. Pasang peredam kejut
Peredam kejut atau Water Hammer arrestor adalah perangkat yang dapat meminimalisir dampak dari Water Hammer dengan menyerap energi yang dihasilkan oleh aliran air dalam pipa. Peredam kejut dapat dipasang pada pipa di dekat katup air atau perlengkapan air yang sering menyebabkan Water Hammer.
2. Perbaiki katup air
Jika Water Hammer terjadi setiap kali Kamu menutup katup air, kemungkinan katup air tersebut yang menjadi penyebabnya. Hal ini bisa terjadi jika katup air terlalu kencang atau terlalu cepat ditutup. Untuk memperbaikinya, Kamu dapat memasang katup air yang lebih lambat atau memperbaiki katup air yang sudah ada.
3. Rendam pipa
Cara lain untuk meminimalkan Water Hammer adalah dengan merendam pipa dalam air. Dengan merendam pipa dalam air, energi yang dihasilkan oleh aliran air akan terserap oleh air di sekitarnya, sehingga suara dentingan yang dihasilkan menjadi lebih lembut.
4. Perbaiki sistem pipa
Jika Water Hammer terjadi secara teratur, kemungkinan sistem pipa Kamu membutuhkan perbaikan. Hal ini bisa terjadi jika pipa terlalu sempit atau terlalu panjang, sehingga aliran air tidak lancar dan terganggu. Kamu dapat memperbaiki sistem pipa dengan memperlebar pipa atau memperpendek jarak antara pipa.
5. Membuat Perangkap Water Hammer
Cara kelima ini yang admin coba terapkan supaya pompa air Sanyo admin tidak muncul lagi Water Hammernya. Adapun bahan dan tata cara pemasangan perangkap Water Hammer bisa kamu tonton pada video berikut:
Dalam kasus Water Hammer yang sudah terjadi, penyelesaiannya dapat meliputi instalasi penyerap kejut atau memasang katup pengendali yang lebih baik. Namun, jika Water Hammer terus terjadi dan tidak dapat diatasi dengan cara ini, maka disarankan untuk menghubungi ahli pipa yang berpengalaman untuk mengevaluasi dan memperbaiki sistem pipa dengan benar. Semoga bermanfaat, silahkan +1, like dan bagikan serta Subscribe channel Iwak Buncit. Salam admin iwakbuncit.com