USUS KELUAR Menjuntai dari ANUS? Ikan Louhan Terun Berok? Apa Penyebabnya? |
Istilah Hernia atau turun berok lebih akrab di telinga kita adalah penyakit yang ada di manusia, namun nyatanya turun berok juga bisa terjadi pada ikan seperti ikan Louhan yang akan kita bahas kali ini. Penyakit turun berok atau hernia itu sendiri adalah kondisi medis di mana organ dalam tubuh menonjol keluar melalui kelemahan atau robekan pada dinding perut atau panggul. Hal ini dapat terjadi pada pria maupun wanita dan biasanya terjadi di area panggul atau selangkangan.
Gejala hernia dapat meliputi benjolan atau tonjolan pada area yang terkena, rasa sakit atau tidak nyaman saat batuk atau mengangkat benda berat, atau rasa berat atau tekanan di area yang terkena. Jika hernia terjepit, hal ini dapat menyebabkan nyeri hebat dan memerlukan perawatan medis segera.
Pengobatan hernia tergantung pada jenis hernia dan tingkat keparahan. Pilihan pengobatan meliputi mengenakan alat penyangga atau penggunaan obat untuk mengurangi gejala, atau operasi untuk memperbaiki kelemahan pada dinding perut atau panggul dan memasukkan organ yang keluar kembali ke dalam rongga perut atau panggul.
Hal yang sama juga terjadi pada ikan Louhan namun lebih dikenal sebagai Cichlid Hernia, adalah kondisi medis yang ditandai dengan tonjolan atau benjolan yang muncul pada perut ikan. Hal ini disebabkan oleh kelemahan pada dinding perut ikan yang memungkinkan organ internal ikan, seperti usus atau kandung kemih, untuk menonjol keluar.
Gejala penyakit turun berok pada ikan Louhan meliputi tonjolan atau benjolan pada perut ikan, perubahan perilaku seperti ikan tidak mau makan atau kurang aktif, serta penurunan kondisi umum ikan.
Turun berok pada ikan Louhan dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
1. Faktor genetik: Beberapa jenis ikan Louhan memiliki kecenderungan turun berok karena faktor genetik atau keturunan. Dalam hal ini, turun berok dapat terjadi karena kelemahan dinding perut dan otot ikan.
2. Lingkungan yang buruk: Kondisi lingkungan akuarium yang buruk, seperti kualitas air yang buruk, suhu air yang tidak sesuai, kepadatan populasi ikan yang tinggi, dan paparan bahan kimia atau racun dapat memicu terjadinya infeksi atau peradangan pada ikan, termasuk turun berok.
3. Infeksi bakteri atau virus: Ikan Louhan yang terinfeksi bakteri atau virus dapat mengalami peradangan pada dinding perut yang memicu terjadinya turun berok.
4. Cedera atau trauma: Ikan Louhan dapat mengalami cedera atau trauma pada dinding perutnya karena benturan atau gesekan yang berulang-ulang. Hal ini dapat menyebabkan kelemahan pada dinding perut dan memicu terjadinya turun berok.
5. Overfeeding: Memberikan makanan berlebih atau tidak sehat pada ikan Louhan dapat menyebabkan perut ikan mengalami distensi atau kembung. Hal ini dapat memicu terjadinya turun berok.
Sepengamatan admin sendiri, ada satu faktor tambahan yang membuat ikan Louhan terkena penyakit turun berok yaitu pakan yang diberikan terlalu keras. Yup, dalam kasus ikan mas koki bisa membuat mereka berenang terbalik apabila pakan berupa pelet dianggap terlalu keras untuk dicerna. Hasilnya ikan mas koki akan berenang terbalik:
Namun untuk kasus ikan Louhan, maka turun berok ini yang akan muncul sebagai akibat dari pakan pelet ikan yang keras. Maka dari itu setiap kali admin ingin memberikan pakan berupa pelet kepada ikan, maka ritual khusus seperti merendam admin sering lakukan supaya penyakit semacam turun berok atau Swim Bledder bisa terhindarkan, panduannya bisa kamu simak pada video berikut:
Untuk mengobati turun berok pada ikan Louhan, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan:
1. Isolasi ikan yang terinfeksi: Ikan yang terkena turun berok harus diisolasi dari ikan yang sehat untuk mencegah penyebaran penyakit.
2. Perbaiki kondisi lingkungan akuarium: Pastikan lingkungan akuarium sehat dan bersih dengan menjaga suhu, pH, dan kualitas air yang tepat. Hindari kelebihan pakan dan ubah air secara rutin.
3. Berikan makanan yang tepat: Berikan makanan yang tepat dan seimbang untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh ikan.
4. Jika kekerasan pakan yang menjadi penyebabnya, maka hentikan pemberian pakan tersebut atau juga bisa gunakan cara yang sudah admin berikan di atas.
Kasus turun berok pada ikan Louhan ini baru pertama kali admin alami, tepatnya pada ikan Louhan pertama yang admin pelihara. Admin kurang tahu pasti dan berprasangka baik saja. Soalnya pas awal beli ikan ini, sudah diingatkan oleh penjual untuk lebih berhati-hati memberikan pakan kepada ikan Louhan yang dijualnya dan ikan Louhan Kamfa yang admin beli ini juga hasil dari menang lelang:
Mungkinkah sebenarnya penjual sudah tahu kalau ikan Louhan kamfanya sudah ada gejala turun berok dari awal? Admin kurang tahu pasti, soalnya setelah itu admin Iwak Buncit sudah tidak lagi mendapati ikan Louhan yang turun berok setelah pembelian kedua dan ketiga dari seller yang berbeda. Jadi hanya terjadi pada kasus ikan Louhan pertama saja. Itulah yang dapat admin bagikan ke kamu tentang penyakit turun berok pada ikan Louhan. Mungkin di postingan berikutnya, admin akan lebih spesifik soal cara penyembuhannya based on pengalaman admin sendiri. Silahkan +1, like dan bagikan serta Subscribe channel Iwak Buncit. Salam admin iwakbuncit.com