Apa Bedanya Food Timer Digital dengan Food Timer Analog? Ikan Mas Koki Bagusnya Pakai yang Mana?

Apa sih sebenarnya perbedaan antara Food timer analog dengan Food timer digital? Kenapa harganya bisa terpaut jauh? Kira-kira bagusnya pilih Food timer digital atau Food timer analog untuk aquarium ikan mas koki? mana yang lebih awet digunakan? Simak perbandingannya berikut!

Apa Bedanya Food Timer Digital dengan Food Timer Analog? Ikan Mas Koki Bagusnya Pakai yang Mana?
Apa Bedanya Food Timer Digital dengan Food Timer Analog? Ikan Mas Koki Bagusnya Pakai yang Mana?

sekarang memberi makan ikan hias seperti ikan mas koki tidak perlu harus selalu di depan aquarium. Karena sudah ada alat yang mempermudah penghobi ikan hias bernama Food Timer. Sebuah alat yang dirancang untuk bisa memberikan makan secara otomatis sesuai dengan jam yang sudah diatur sebelumnya. Caranya cukup mudah, tinggal kamu masukkan makanan berupa pelet ke dalam wadah kontainer lalau atur jam yang diinginkan serta berapa kali dalam sehari. Selam makanan pelet masih ada dan baterai cukup, maka Food timer akan memberikan makan secara otomatis 24 jam penuh.

Food timer bisa kamu beli dengan mudah di toko ikan hias hingga toko online dan sejauh admin tahu setidaknya ada 2 jenis Food timer yang beredar di pasaran. Yaitu Food Timer Analog seperti Recent 280G:



Atau Food Timer model digital seperti Recent RCFT 2019 ASF:


v Kedua Food Timer di atas sudah admin coba sendiri dan sempat admin review juga. Selain itu ada versi Litenya yaitu Recent 180G, yang ini versi lebih ringan dengan tampungan kontainer makanan lebih kecil:



Secara umum fungsi Food timer baik yang analog dengan Food Timer Digital masih tetap sama yaitu untuk bisa memberikan makan secara otomatis kepada ikan hias di aquarium maupun di bak atau di kolam. Hanya saja memang dibuatnya 2 jenis Food timer ini tidak lain karena ada beberapa fitur yang di kedua produk tadi dan tak jarang satu sama lain tidak saling memiliki.

Food Timer Analog
Kita mulai dari Food timer ini, Food timer pertama yang admin beli karena memang pada saat itu Food timer ini yang paling banyak tersedia di pasaran. Walau analog tapi untuk harga bisa dibilang cukup lumayan juga untuk menguras kantong. Mengingat harga dari Food timer 280G pada saat itu di 200K. Admin memilih Food timer ini karena bisa menampung lebih banyak makanan dalam sekali isi.

Food timer Analog menggunakan sistem mekanis pin, yang mana dalam paket pembelian sudah disertakan beberapa pin berwarna biru yang harus kamu tancapkan ke roda gigi. Nantinya ketika roda gigi berputar, pin yang sudah ditancapkan pada roda gigi sesuai dengan angka jam akan menggeser saklar. Secara otomatis drum makanan berisi pelet tadi akan berputar menuangkan makanan.

Sesederhana itu mekanisme Food timer Digital dan karena sederhana seperti itu maka baterai yang digunakan cukup satu buah saja berukuran AA. Peletakan Food Timer Analog juga bisa dibilang flexibel karena babas mau kamu taruh di depan aquarium, menyamping atau justru membelakangi, karena mau dilihat dari sudut mana pun akan terasa wajar saja.

Akan tetapi karena masih menggunakan mekanisme analog, maka ada kalanya Food timer tidak dapat memberikan makan secara presisi di waktu atau jam yang sudah diatur sebelumnya. Semisal kita atur jam 9.00 WIB pagi untuk memberi makan, nah biasanya Food timer akan meleset 5 menit atau lebih kurang dari itu. Ini terjadi karena roga gigi harus benar-benar mentok membuat pin warna biru tadi menggeser saklar. Hal inilah yang membuat Food timer Analog jadi tidak akurat.

Namun selebihnya Food timer berfungsi dengan baik. Selain itu kelebihan dari Food timer digital adalah kamu bisa memberikan makan sebanyak 48 kali dari waktu 24 jam. Hal ini tidak bisa dilakukan pada Food timer Digital. Sayangnya Food timer analog kalah tampilan dibandingkan Food timer digital. Kemudian suaranya yang cenderung berisik ketika drum makanan berputar.

Oh ya karena masih menggunakan model analog, sehingga tidak diperlukan pengaturan khusus atau harus baca buku panduan dulu untuk bisa menggunakannya. Sekali lihat saja sudah bisa tahu cara penggunaan Food timer analog ini. Namun buat kamu yang masih belum begitu paham atau mungkin ini baru pertama kali menggunakan Food timer bisa tonton tata cara penggunaan, penyetingan Food timer analog dari Recent 280G dan 180G berikut:



Jika ingin bisa memberi makan lebih banyak dalam sehari semisal untuk pembesaran (grooming) kamu bisa membeli pin tambahan di toko online. Harganya juga terbilang murah.

Perbandingan Antara Food Timer Analog denga Food Timer Digital:



Food Timer Digital
Sebagai mana namanya, Food Timer ini sudah menggunakan bantuan PCB atau elektronik untuk mengatur waktu pemberian pakan secara otomatis, sehingga waktu yang sudah diatur akan benar-benar secara presisi bekerja. Sebagai contoh kamu atur waktu makan 9.00 WIB maka ketika jam sudah menunjukkan 9 pagi, drum makanan akan langsung berputar tanpa jedah terlebih dahulu. Hal ini tidak dapat terjadi pada Food timer analog.v Kemudian dari segi tampilan juga Food timer digital terlihat lebih modern, minimalis, dan juga fungsional. Ukurannya yang kecil membuat mata yang melihatnya tidak terlalu tertuju atau tidak terlalu mencolok kalau ada Food timer di aquarium namun juga sekaligus memberikan fungsi tambahan dimana Food timer digital sudah dilengkapi dengan layar digital yang dapat menampilkan jam digital pula. Sehingga bisa digunakan sebagai pengingat waktu atau jam biasa.

Suara putaran drum yang nyaris tidak berbunyi ketika berputar membuat ruangan jadi tidak bertambah berisik. Sayangnya kontainer tempat wadah pakan ukurannya kecil sehingga buat kamu yang konsen soal jumlah pakan, maka Food timer ini harus wajib sering dipantau isinya terlebih jika jumlah pakan yang diberikan setiap hari cukup banyak. Kemudian untuk model digital ini admin pernah nemu satu kejadian error dimana kontainer makanan tidak mau berhenti berputar sehingga makanan terus keluar dari Food timer. Walau sempat panik, namun akhirnya admin menemukan cara untuk memperbaiki Food timer digital yang error. Caranya bisa kamu simak pada video berikut:



Karena Food timer digital menggunakan program untuk mengatur semua jadwal makan, maka diperlukan untuk membaca buku manual yang diberikan secara teliti agar bisa digunakan. Kalau tidak dibaca, bakal bingung sendiri cara pengoperasiannya. Ini berbeda dengan Food timer analog yang bisa langsung kamu pakai tanpa harus baca dulu buku panduan manual. Namun tenang saja, sudah admin buatkan video tata cara penyetingan Food Timer Digital Recent berikut:



Dari kedua penjelasan di atas tentang kelebihan dan kekurangan Food timer analog dengan Food timer digital, setidaknya sudah dapat gambaran kan tentang kedua Food timer tersebut dan juga sudah memutuskan mau Food timer mana yang bakal dibeli untuk aquarium ikan hias seperti ikan mas koki. Yang penting sesuaikan budget dan arah penggunaannya saja. Masing-masing Food timer baik yang analog maupun digital memiliki fitur unik yang tidak dimiliki satu sama lain. Penjelasan lainnya bisa langsung kamu simak pada video di atas. Silahkan +1, like dan bagikan serta subscribe channel Iwak Buncit untuk berbagai Tips ikan lainnya. Salam admin iwakbuncit.com
Review Peralatan Ikan Hias yang Kamu Cari
Kumpulan Berbagai Macam Review untuk Peralatan Ikan Hias Mulai dari Aerator, Box Filter, Filter Mekanik, Media Biologi, Lampu Aquarium dan Lain Sebagainya
Buncit Lovers Wajib Baca Ini!
Berisikan Tips Lengkap dan Cara Merawat Ikan Mas Koki
Kumpulan Penyakit Ikan Hias
Berikut Ini Beberapa Penyakit Ikan Hias yang Sering Ditemui Beserta Cara Pengobatannya
Komentar